Mahesa Kelud - Pedang Sakti Keris Ular Emas (Lengkap)

Mahesa Kelud Pendekar Pedang Sakti Keris Ular Emas
Mahesa Kelud pernah muncul di serial Pendekar 212 Wiro Sableng dalam episode ke 027. Khianat Seorang Pendekar dan episode 087. Muslihat Para Iblis yang merupakan episode kelima dari 8 rangkaian episode Wasiat Iblis. Mahesa Kelud pernah disinggung keberadaannya dalam episode ke 031 Pangeran Matahari dari Puncak Merapi. Diceritakan dalam episode ini, sesaat sebelum turun gunung, Pangeran Matahari diberi informasi oleh gurunya Si Muka Bangkai untuk mewaspadai tiga pendekar muda yang saat itu menjadi momok menakutkan di dunia persilatan, terutama bagi tokoh-tokoh silat yang beraliran hitam. Ketiga pendekar itu adalah Pendekar 212 Wiro Sableng, Mahesa Edan dan Mahesa Kelud.

Seperti yang diceritakan dalam serial Mahesa Kelud, Mahesa Kelud nama aslinya adalah Panji Ireng. Mahesa Kelud bergelar Pendekar Pedang Sakti Keris Ular Emas. Sama seperti warna pakaian yang biasa dipakai Wiro Sableng, pakaian yang dikenakan Mahesa Kelud juga biasanya berwarna serba putih.

Selain Embah Jagatnata atau Simo Gembong yang berdiam di Gunung Kelud, Mahesa Kelud memiliki beberapa guru lain diantaranya yaitu Si Suara Tanpa Rupa, Pendekar Api Salju dan seorang tokoh sakti bergelar Karang Sewu.

Embah Jagatnata sendiri mati bunuh diri dengan menancapkan Pedang Samber Nyawa ke tubuhnya. Sebelum kematiannya, Embah Jagatnata menceritakan sebuah rahasia besar dan mengaku bahwa yang membunuh kedua orang tua Mahesa Kelud adalah dirinya sendiri. Di dalam tobatnya, Embah Jagatnata berniat mengakhiri hidupnya, namun tak ada satu senjata dan kekuatan pun yang bisa membunuhnya selain Pedang Samber Nyawa.

Oleh karena itu Embah Jagatnata memberikan tugas kepada Mahesa Kelud untuk mencari Pedang Samber Nyawa dan membunuh seorang tokoh keji bernama Simo Gembong yang pada akhirnya Mahesa ketahui tokoh tersebut adalah gurunya sendiri. Pedang Samber Nyawa sendiri berhasil Mahesa dapatkan dari Dewi Maut yang tinggal di Pulau Mayat.


Mahesa Kelud memiliki beberapa pukulan sakti seperti :
1. Pukulan Api Salju
2. Pukulan Karang Sewu
3. Pukulan Batu Karang

Selain Keris Ular Emas yang mampu menawarkan segala macam racun jahat, Mahesa Kelud juga memiliki sebilah pedang sakti bernama Pedang Dewa yang mengeluarkan sinar merah.

Keris Ular Emas didapat Mahesa Kelud dari Dewi Ular Dari Barat (Dewi Ular ini bukanlah Kunti Ambiri yang ada di serial Pendekar 212 juga berjuluk Dewi Ular). Sedangkan Pedang Dewa merupakan sebuah senjata hasil pemberian gurunya Si Suara Tanpa Rupa.

Selain diberi Pedang Dewa, Mahesa Kelud juga dibekali ilmu Pedang Dewa Delapan Penjuru Angin yang didalamnya terkandung berbagai ilmu silat hebat seperti :
1. Jurus Seribu Dewa Mengamuk
2. Jurus Bendungan Baja Lawan Seribu Angin Seribu Gelombang
3. Jurus Menembus Ombak Membelah Gelombang
4. Jurus Seratus Pedang Mengamuk

Pedang Dewa ini memiliki pasangan yang juga berupa sebilah pedang yang dinamakan Pedang Dewi. Pada awalnya Si Suara Tanpa Rupa memberikan Pedang Dewi ini kepada murid perempuannya yang juga merupakan istri pertama Mahesa Kelud yaitu Wulansari. Namun setelah tewasnya Wulansari di Gunung Muria, pedang dibawa kembali oleh Si Suara Tanpa Rupa. Sebelumnya Pedang Dewi tersebut akan diberikan kepada Mahesa Kelud, tapi Mahesa Kelud menolaknya.

Wulansari sendiri tewas akibat bunuh diri karena merasa bersalah telah mengkhianati Mahesa Kelud dengan bersedia dinikahi sahabat dekat Mahesa yaitu Supitmantil. Wulansari menerima pernikahan itu karena menyangka Mahesa Kelud telah meninggal. Ternyata semua itu hanyalah akal busuk Supitmantil agar bisa menikahi Wulansari. Setelah kejadian itu Mahesa Kelud menjadi sangat dingin kepada perempuan.

Dalam serial Mahesa Kelud diceritakan ada beberapa perempuan yang juga mengasihi Mahesa Kelud, diantaranya seperti Sutri Pedaksari yang bergelar Dewi Maut dari Pulau Mayat, Kemaladewi murid almarhum Dewa Tongkat dan Dewi Rebab Kencana.

Ebook Silat Serial Mahesa Kelud - Pedang Sakti Keris Ular Emas ini termasuk karangan Bastian Tito, silahkan di baca dengan mengklik link atau download file pdf nya langsung.

01. Delapan Surat Kematian
02. Fitnah Berdarah
03. Dewi Pedang Delapan Penjuru Angin
04. Mencari Mati Di Banten
05. Malapetaka Di Puncak Halimun
06. Noda Iblis
07. Menggebrak Kotaraja
08. Lutung Gila
09. Telaga Api Salju
10. Banjir Darah Di Ujung Kulon
11. Pulau Mayat
12. Simo Gembong Mencari Mati
13. Srigala Berbulu Domba
14. Mayat Dalam Istana
15. Kolam Iblis

sumber file pdf from here
LihatTutupKomentar